EXPOSKOTA.COM-Pemerintah Kabupaten Bekasi mengapresiasikan komitmen organisasi masyarakat dalam menjaga kestabilan sosial serta kondusifnya wilayah dengan memberikan danah hibah kepada tiga forum kemasyarakatan yang menjadi binaan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ( Kesbangpol).
Pemberian danah hibah tersebut, ujar Pj Bupati Bekasi Dani Randan, menjadi salah satu upaya Pemkab Bekasi dalam mendorong pemerataan pembangunan, stimulasi sosial, serta pembangunan masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan.
“Ini menjadi bukti nyata komitmen kami dalam mendukung dan memperkuat peran serta organisasi masyarakat dalam menjalankan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat,” ucap Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, saat hadir dalam kegiatan Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Kabupaten Bekasi Tahun Anggaran 2024, di Ruang Rapat KH. Mamun Nawawi, Gedung Bupati Bekasi, Cikarang Pusat, Rabu (20/3).
“Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan, kita berikan dana hibah ini. Mudah-mudahan dengan ada bantuan ini semangatnya meningkat,” ujar Dani. Termasuk juga tentunya semangat dalam menjaga kondusifitas wilayah.
Sementara itu Dani juga mengajak seluruh organisasi masyarakat di Kabupaten Bekasi untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah agar pembangunan bisa lebih baik lagi.
“Kebersamaan, kekompakan, dan semangat gotong royong harus terus dijaga agar dapat mewujudkan Kabupaten Bekasi yang sejahtera, mandiri, dan berdaya saing tinggi,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bekasi, Prof. Mahmud, menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Pemkab Bekasi yang telah memberikan dana hibah tersebut .
n masalah di Kabupaten Bekasi.
“Pemkab Bekasi luar biasa memberikan perhatian kepada forum sesuai dengan kapasitasnya untuk ikut berpartisipasi menciptakan Kabupaten Bekasi kondusif dalam berbagai hal. Wujud syukurnya, dana tersebut harus dimanfaatkan tepat sasaran,” terangnya.
Sebagai informasi, organisasi masyarakat yang mendapatkan dana hibah daerah dari Pemkab Bekasi, diantaranya Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), PD Muhammadiyah, DPC Petanesia, serta Dewan Dakwah Islamiyah (DDII). ( agus suzana/adv)