EXPOSKOTA.COM- Dinas Arsip dan Perpustakaan ( Disarpus) Kabupaten Bekasi ternyata tidak hanya konsen mengembangkan perpustakaan dan minat baca kepada masyarakat luas, akan tetapi juga meningkatkan literasi di kalangan
jamaah masjid .
Berkaitan dengan hal itu, Disarpus Kabupaten Bekasi pada Rabu (04/12) meksanakan pendataan usulan calon penerima bantuan bahan bacaan bermutu untuk Rumah Ibadah Masjid Jami Darussalam yang terletak di Kecamatan Cikarang Timur.
Kepala Disarpus Kabupaten Bekasi, Dwy Sigit Andrian, kepada media mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkadintkan akses masyarakat terhadap bahan bacaan berkualitas, yang pada gilirannya dapat mendukung peningkatan literasi di kalangan jemaah dan masyarakat sekitar masjid.
Dengan adanya bantuan ini, lanjut Sigit, diharapkan dapat memperkaya koleksi bacaan di rumah ibadah tersebut, sehingga tidak hanya berfungsi sebagai tempat beribadah, tetapi juga sebagai pusat pembelajaran dan pencerahan bagi masyarakat.
Program ini merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah dalam mendukung pengembangan budaya literasi di tingkat komunitas dan rumah ibadah.
” Ini penting di era perkembangan teknologi yang semakin canggih dimana media sosial telah menjadi corong komunikasi yang sangat efektif. Dengan menjadi pusat literasi dan membaca, umat bisa mencari informasi yang benar dalam menyikapi,” ujar Sigit.
Selain itu , tutup Sigit, masjid juga bisa menyediakan sudut baca di serambi masjid dengan menyediakan bahan bacaan , khususnya buku-buku agama
Kepala Kemenag Mengapresiasi
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bekasi, H. Sobirin, mengapresiasi kepedulian Disarpus Kabupaten Bekasi dalam menyediakan buku-buku bacaan kepada masjid.
“Adanya perpustakaan masjid yang tersedia, masyarakat, termasuk anak-anak dan remaja, dapat memanfaatkan waktu mereka untuk membaca dan belajar di lingkungan yang dekat dan familiar,” ujar Sobirin.
Hal tersebut , lanjutnya, tidak hanya meningkatkan literasi, tetapi juga memperkuat peran masjid sebagai pusat kegiatan komunitas.
Sobirin mengatakan, perpustakaan masjid juga dapat menjadi solusi bagi keterbatasan akses masyarakat terhadap bahan bacaan berkualitas , terutama bagi masyarakat yang jauh dari fasilitas perpustakaan umum. ( augus suzana)