EXPOSKOTA.COM-Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mendukung kegiatan dan program unggulan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), terutama pendidikan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) wartawan.
Pernyataan itu disampaikan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) saat menerima kunjungan silaturahmi Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun di ruang kerjanya, Gedung BPPT 1, Jalan MH Thamrin No. 8, Menteng, Jakarta Pusat.
Turut mendampingi Hendry Ch Bangun anggota Tim Formatur Zulmansyah Sekedang, Ketua Dewan Kehormatan PWI Riau Helmi Burman, Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Riau Raja Isyam Aswar, dan Dewan Penasihat PWI Riau Novrizon Burman serta Staf Khusus BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara), Supirman.
Hendry pada kesempatan tersebut memaparkan kepada LBP berapa program unggulan PWI ke depan terutama yang menjadi “mimpi”-nya bila dipercaya menjadi Ketua Umum PWI Pusat.
Dalam pertemuan yang penuh keakraban tersebut, salah satu program yang disampaikan Hendry adalah mengaktifkan kembali sekolah jurnalistik PWI bekerja sama dengan mitra strategis PWI.
Selain itu tentunya memperbanyak pelaksanaan uji kompetensi wartawan (UKW) untuk anggota PWI.
“Bagus itu, saya mendukung kegiatan PWI yang memokuskan wartawan. Buatkan semacam proposalnya Ketua, nanti saya berhubungan dengan bank-bank BUMN yang pernah membantu kegiatan PWI di bidang pendidikan ini,” sebut LBP, menjawab aspirasi Hendry Ch Bangun.
Dalam kesempatan itu, LBP berkenan membantu keinginan agar ketua PWI provinsi dan beberapa pengurus mengikuti Lemhanas Khusus yang berlangsung sekitar dua minggu.
“Saya dukung keinginan pimpinan PWI meningkatkan wawasan kebangsaan ini, tiap provinsi bisa mengirimkan lima orang ikut Lemhanas Khusus nanti,” ujar LBP, yang menerima rombongan PWI di ruangan kerjanya, Gedung BPPT 1, Jalan MH Thamrin No. 8, Menteng, Jakarta Pusat.
LBP juga memfasilitasi permintaan PWI yang ingin audiensi dengan Presiden Joko Widodo untuk melaporkan hasil Kongres XXV PWI di Bandung yang berjalan lancar dan berlangsung demokratis.
Terakhir, LBP juga menyatakan kesediaannya mengakomodir permintaan PWI mempunyai tanah di Ibu Kota Negara (IKN) untuk kantor PWI Pusat. ( agus suzana)